Bawaslu Kabupaten Pesawaran Serahkan Laporan Akhir Pencegahan dan Pengawasan PSU Pilkada 2025 kepada Bawaslu RI

Jakarta — Bawaslu Kabupaten Pesawaran menyerahkan Laporan Akhir Pencegahan, Pengawasan, dan Pengawasan Partisipatif pada tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran Tahun 2025 kepada Bawaslu Republik Indonesia, di Jakarta, Selasa (22/7).

Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pengawasan dan pencegahan selama tahapan PSU yang berlangsung di Kabupaten Pesawaran, mulai dari tahapan persiapan, pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara, hingga pasca pemungutan suara.

Dokumen laporan diserahkan oleh Anggota Bawaslu Kabupaten Pesawaran, Mutholib dan Pajril Fatra, didampingi oleh Anggota Bawaslu Provinsi Lampung, Hamid Badrul Munir dan Gistiawan, serta Kepala Bagian Pengawasan Bawaslu Provinsi Lampung, Mimi Abriyani, kepada Kepala Biro Fasilitasi Pengawasan Pemilu Bawaslu RI, Eliazar Barus.

Anggota Bawaslu Kabupaten Pesawaran sekaligus Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat, Mutholib, menjelaskan bahwa laporan ini mencakup berbagai upaya pencegahan pelanggaran, peningkatan partisipasi masyarakat, serta pengelolaan informasi publik yang dilakukan selama tahapan PSU.

“Pencegahan menjadi bagian penting dalam kerja pengawasan. Kami melakukan identifikasi potensi pelanggaran sejak awal dan menyusun strategi pencegahan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan kelompok rentan,” ujar Mutholib.

Ia menambahkan bahwa pendekatan partisipatif menjadi strategi utama dalam pengawasan PSU, di mana Bawaslu melibatkan masyarakat melalui kegiatan sosialisasi, pendidikan politik, dan penguatan kapasitas pengawas partisipatif.

“Laporan ini adalah wujud dari kerja kolektif kami untuk menjaga integritas proses demokrasi. Kami berharap apa yang sudah dilakukan menjadi pembelajaran berharga dalam pengawasan ke depan, serta memperkuat kepercayaan publik terhadap Bawaslu,” tambahnya.

Mutholib juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bawaslu Provinsi Lampung dan Bawaslu Republik Indonesia atas dukungan penuh yang telah diberikan selama pelaksanaan pengawasan tahapan PSU.

“Kami sangat mengapresiasi pendampingan yang dilakukan oleh Bawaslu Provinsi dan Bawaslu RI. Ini menjadi semangat tambahan bagi kami dalam menyusun laporan yang tidak hanya akurat, tetapi juga reflektif terhadap upaya perbaikan ke depan,” tutupnya.

Penyerahan laporan akhir ini sekaligus menjadi penutup rangkaian kegiatan pengawasan tahapan PSU Pilkada Pesawaran Tahun 2025, dan diharapkan dapat menjadi kontribusi nyata dalam penyusunan kebijakan pengawasan di tingkat nasional.